Kamis, 26 April 2012

Cara Ampuh Mengatasi Serangga Tomcat

hai kali ini saya akan posting tentang "Cara Ampuh Mengatasi Serangga Tomcat",..
 
Belakangan ini sedang heboh tentang wabah serangga Tomcat yang menyerang Surabaya dan kota-kota lainnya. Apa it Tomcat?Sebenarnya Tomcat bukanlah serangga berbahaya malah sangat membantu petani mengatasi hama, tapi kalau terkena cairan/racun dari tubuh nya memang merepotkan. Bagaimana serangga ini bisa menyebar? Dari berita di TV yang saya lihat tadi sore serangga ini habitatnya adalah persawahan kemungkinan karena banyaknya persawahan yang digusur dan dijadikan perumahan membuat Tomcat mencari tempat tinggal baru jadi bukan Surabaya penyebar utamanya, kemdian kenapa Surabaya yang parah? Karena sekarang ini Surabaya sedang panen padi sehingga Tomcat tidak memiliki tempat bernaung sehingga mereka menyebar ke rumah warga karena diundang cahaya lampunya. Begitulah.hhehe Kemudian bagaimana mengatasi serangga ini? berikut caranya :D
Untuk mencegah :

  • Usahakan pintu selalu tertutup, bila ada jendela diberi kasa nyamuk agar si Tomcat tidak bisa masuk
  • Inspeksi dinding dan langit-langit rumah kalian, jika menemukan bunuh dengan obat serangga. Jangan sampai menyentuhnya
  • Jika menemukan jangan mematikannya dengan dipencet/mengenai kulit agar racun tidak menyebar. Masukkan ke dalam plastik lalu buang ke tempat yang aman
  • Untuk mematikan Tomcat bisa menggunakan aerosol tapi sebaiknya pakai obat serangga alami saja untuk mencegahnya,  bisa dibuat dari campuran sereh, daun mimba dan laos.  bayangkan bila setiap rumah di Surabaya dan kota lainnya menggunakan obat serangga kimia atau pestisida malah berbahaya kan? Malah pada wafat kan repot.hhahaha.peace CX
  • Bersihkan lingkungan rumah terutama tanaman yang tidak terawat yang bisa menjadi tempat kumbang paederus
  • Gunakan kelambu pada saat tidur terutama di kamar anak-anak
  • Kurangi menyalakan lampu di dekat tempat-tempat seperti jendela dan pintu yang memungkinkan si Tomcat masuk. Karena Tomcat menyukai cahaya lampu
  • Kalau bepergian gunakan pakaian yang menutupi, contohnya jaket dan celana panjang.
  • Yang terbaru ni memasang perangkap Tomcat. Caranya mudah kok, pasang lampu diluar rumah kemudian tutup dengan plastik bening yang diolesi oli kemudian bawahnya dikasih ember berair. Cara kerjanya sederhana tomcat yang tertarik dengan lampu akan menempel pada plastik kemudian jatuh di ember, begitu.hhehe. Kemudian kalau didalam rumah pasang juga plastiknya untuk lampu didekat pintu dan jedela.
Kalau sudah terkena Tomcat : 
  • Kalau si Tomcat ada di kulit kita jangan mematikan dengan memencet/menepuknya. Singkirkan saja dengan pelan dengan meniupnya
  • Setelah itu jangan menggosok dan menggaruk kulit!
  • Gunakan air sabun untuk membasuh kulit yang terkena Tomcat tadi agar racun tak menyebar.
  • Kalau perlu cuci dengan antiseptik ringan seperti hydrocortisone 1%, betametasone (krim steroid lemah) dan antibiotik neomycin sulfat 5% bila kulit bereaksi terhadap racun Tomcat (bukan obat salep Acyclovir hlo yaaa u,u)
  • Hindarkan luka akibat Tomcat dari sinar matahari karena akan menimbulkan warna kehitaman dan bekas luka.
  • Kalau memang parah segeralah pergi ke dokter kawan. Tanya ahlinya.hhehe
 
Itulah beberapa tips untuk mengatasi wabah Tomcat yang sedang heboh belakangan. Kemudian pertanyaan ini pun muncul. Kapan wabah Tomcat menghilang?? Menurut om Hari Sutrisno selaku Pakar serangga dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, serangan Tomcat ini paling hanya akan berlangsung sekitar sebulan. Hal ini dikarenakan nantinya makanan Tomcat yang berupa serangga kecil akan berkembang sehingga Tomcat tak bisa lagi memakannya. Ini membuat populasi Tomcat akan menurun secara alami kawan.
Nah itulah sekilas dari Tomcat dan cara ampuh untuk mengatasinya. Semoga bermanfaat yah ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar