Terakhir kali Arsenal juara adalah di ajang Piala FA tahun 2005. Saat itu, The Gunners mengalahkan Manchester United di final lewat adu penalti dengan skor 5-4. Vieira jadi penentu kemenangan 'Meriam London' setelah eksekusinya tak bisa dibendung Roy Carroll.
Pertandingan final Piala FA itu menjadi pertandingan terakhir Vieira dalam seragam Arsenal. Pada musim berikutnya, dia membela raksasa Italia, Juventus.
Setelah Vieira pergi, Arsenal tak pernah lagi menjadi kampiun sebuah kompetisi. Meski dikenal sebagai tim dengan permainan paling atraktif di daratan Inggris, klub London Utara itu selalu gagal meraih titel.
"Sejak saya meninggalkan Arsenal, ada beberapa pemain baru, sebuah generasi baru dan mungkin filosofi baru karena Arsenal memainkan sepakbola yang lebih baik daripada yang biasa kami mainkan saat saya masih di sana," ungkap Vieira di Soccernet.
"Umpan dan pergerakan mereka lebih baik dan mereka lebih cepat. Tapi, tim kami lebih kuat secara fisik dan merespons gaya permainan Inggris dengan lebih baik," tambah pemain yang baru saja pensiun ini.
"Ada perbedaan besar antara Arsenal sekarang dengan saat saya bermain di sana. Lihatlah di posisi kiper, Anda punya kepribadian dan kehadiran David Seaman," kata Vieira.
"Di lini pertahanan Anda punya pemain seperti (Tony) Adams, (Steve) Bould, dan (Martin) Keown. Di lini tengah ada saya dan Emmanuel Petit. Itu sesuatu yang besar, kuat secara fisik, dan menakutkan," paparnya.
"Tapi, jujur, saya yakin Arsenal sekarang bermain lebih baik daripada kami dulu. Perbedaannya adalah kami meraih gelar," simpul Vieira.
Foto: Patrick Vieira saat mengantarkan Arsenal meraih trofi Piala FA 2005. (AFP)
http://www.detiksport.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar